Kamis, 26 April 2012

PERSIAPAN KEHAMILAN

Persiapan kehamilan sebaiknya dilakukan untuk setiap kehamilan, bukan hanya untuk anak pertama saja. Jarak antar kehamilan perlu diperhatikan agar ibu memiliki waktu yang cukup untuk membesarkan anak dengan baik dan agar kondisi inu mempunyai kondisi yang optimal sebelum kehamilan berikutnya. Disarankan untuk mengatur jarak antara persalinan dengan kehamilan berikutnya selama 2-3 tahun.

Persiapan persiapan untuk kehamilan tersebut meliputi persiapan mental, materiil serta persiapan fisik.

Persiapan Mental dan Materiil 

Selain usia, kesiapan ibu secara mental dan materiil perlu diperhatikan. Hadirnya anggota baru dalam keluarga akan menambah pengeluaran bulanan. Orang tua harus memperhatikan dan merencanakan pengeluaran yang berhubungan dengan kehamilan, persalinan dan hal-hal lainnya yang menunjang keberhasilan dalam menghasilkan keturunan yang berkualitas.

Pesiapan Fisik Ibu Hamil 

Dari orang tua yang baik diharapkan menghasilkan keturunanan yang baik pula. Karena itu kesehatan ibu sebelum hamil perlu dijaga, diantaranya adalah :
  • Jagalah berat badan ibu sebelum hamil agar mencapai berat badan yang ideal, karena saat hamil bukan saat yang tepat bagi ibu untuk berdiet 
  • Hentikan alkohol, obat-obatan yang terlarang dan rokok saati ini juga 
  • Menghentikan kebiasaan yang tidak baik, seperti mengkonsumsi makanan yang tidak sehat seperti makanan dengan zat pengawet, zat pewarna, atau junk food. Mulailah dengan pola makan yang baik. Makanlah makanan yang bergizi dan makanan yang dapat meningkatkan asupan asam folat untuk mencegah beberapa cacat bawaan dan mencegah anemia. Asam folat ini mudah didapatkan dalam makanan sehari-hari seperti sayuran berdaun hijau tua seperti bayam, brokoli, kangkung, stroberi dan lain sebagainya 
  • Olah raga secara teratur 
  • Mengunjungi dokter untuk pemeriksaan kesehatan dan menanyakan obat-obatan yang aman digunakan selama kehamilan, terutama jika ibu memiliki masalah kesehatan yang kronis sebelumnya, seperti TBC paru, kencing manis, hepatitis, AIDS dan penyakit lainnya.
  • Melakukan pemeriksaan sebelum hamil seperti :
Pemeriksaan laboratorium rutin untuk mendeteksi anemia dan mengetahui keadaan kesehatan secara umum karena kehamilan dapat memberatkan kesehatan ibu dan sebaliknya kesehatan ibu dapat mempengaruhi kesehatan janin. Pap’s smear
Golongan darah
Pemeriksaan lain apabila diperlukan seperti toksoplasma pada meraka yang memelihara kucing, senang mengkonsumsi daging setengah matang atau lalapan mentah.

Kesehatan Ibu dan Kehamilan
Dapatkah ibu yang mempunyai masalah kesehatan khusus, hamil ? Ibu yang mempunyai masalah kesehatan khusus seperti hipertensi, kencing manis/diabetes, asma dan TBC paru boleh hamil, namun selama kehamilan perlu mendapatkan pengawasan lebih baik. Dokter kandungan akan berkonsultasi pada dokter spesialis penyakit dalam atau spesialis lain yang terkait agar kondisi kesehatan ibu dan anak selama kehamilan dapat terkontrol dengan baik.
Download Buku Cara Cepat Hamil

Tidak ada komentar:

Posting Komentar